Travel Blog Reservasi – Kota Bandung, Solo dan Mataram pastikan tidak menghadirkan pesta kembang api saat pergantian malam tahun baru.
Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo yang dikutip dari berbagai sumber (28/12,) mengatakan sudah membuat surat edaran terkait larangan menyalakan kembang api saat malam pergantian tahun. Kebijakan serupa juga diterapkan pemerintah kota Bandung dan Mataram.
Kota Solo mengganti kembang api dengan gong
Alasan pemerintah kota Solo melarang menyalakan kembang api karena dinilai tidak bermanfaat.
Di samping itu, tidak adanya pesta kembang api pada malam tahun baru membuat kota Solo menjadi lebih kondusif.
Sebagai gantinya, pemerintah kota Solo akan menyiapkan gong yang tersebar di beberapa titik di Jalan Slamet Riyadi.
Nantinya pada malam pergantian tahun, gong tersebut akan dipukul bersama-sama sehingga suasananya akan lebih meriah.
Tak hanya ada penabuhan gong, namun pemerintah kota Solo juga telah menyiapkan serangkaian acara menarik di sepanjang Jalan Slamet Riyadi.
Di antara nya penabuhan alat-alat musik gamelan dan gong di lima lokasi. Mulai dari Ngarsopuro, Solo Grand Mall, Diamond, Nonongan, dan kantor BCA Surakarta.
Alasan pemilihan gong saat memeriahkan malam tahun baru adalah ingin menunjukkan bahwa Solo sebagai kota budaya yang selalu menghargai, menghormati, dan melestarikan nilai budaya yang adi luhung.
Kota Bandung membalut pergantian tahun baru dengan car free night
Kebijakan serupa juga diterapkan oleh Pemerintah kota Bandung. Pemerintah kota Bandung lebih memilih menggelar Car Free Night di Jalan Asia Afrika, Alun-Alun Ujung Berung, dan Alun-Alun Cicendo dalam menyambut Tahun Baru 2018.
Tiga lokasi tersebut mewakili wilayah barat, tengah, dan timur sehingga keramaian tidak terpusat di satu kawasan.
Menurut wali kota Bandung yang dilansir dari berbagai sumber (28/12), pemerintah kota tidak akan menggelar pesta kembang api, hanya perayaan biasa yang dibalut dengan kegiatan hari bebas kendaraan pada malam tahun baru.
Akan tetapi, berbeda dengan kota Solo yang tegas menolak kembang api, pemerintah kota Bandung akan menyambut baik jika ada pihak yang ingin berpartisipasi menyiapkan pesta kembang api saat perayaan tahun baru tersebut.
“Saya kira ‘gak’ ada, artinya tidak resmi dari Pemkot. Tapi kalau ada pihak lain yang mau berpartisipasi, ya, silakan. Kalau dari Pemkot ‘gak’ ada anggaran,” ujar pria yang akrab disapa Kang Emil ini.
Selain itu, pemerintah kota Bandung juga mengimbau kepada masyarakat untuk menggunakan kendaraan umum atau sepeda saat akan merayakan pergantian tahun untuk menghindari kemacetan yang biasa terjadi saat tahun baru.
Perayaan malam tahun baru di Mataram lebih sederhana
Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat memutuskan malam pergantian tahun di Lapangan Sangkareang dirayakan tanpa acara menyalakan kembang api dan peniupan trompet. Perayaan rencananya dilaksanakan lebih sederhana.
Menurut Asisten I Setda Kota Mataram yang dilansir dari berbagai sumber (28/12), perayaan malam tahun baru di Pemerintah Kota Mataram tahun 2018 berbeda dengan perayaan tahun-tahun sebelumnya. Puncak perayaan tahun baru 2018 akan dilaksanakan lebih sederhana tanpa ada kembang api dan trompet.
Kebijakan tersebut dilakukan karena melihat kondisi daerah, negara bahkan kondisi dunia yang situasinya sedang banyak terjadi bencana.
Pemerintah kota mengimbau dan mengajak semua masyarakat kota ini untuk merayakan tahun baru Masehi dengan banyak-banyak bersyukur dan berdoa.
Jadi kota mana yang akan kamu tuju untuk merayakan pergantian malam tahun baru?
Baca juga artikel lainnya tentang tahun baru di blog Reservasi dan dapatkan inspirasi untuk menyambut tahun 2018.
The post Tidak Ada Pesta Kembang Api Saat Malam Tahun Baru di Kota Bandung, Solo dan Mataram appeared first on Reservasi Travel Blog.